C. Urbanisasi
Urbanisasi adalah perpindahan penduduk dari daerah
pedesaan ke daerah perkotaan.
Faktor pendorong urbanisasi yang
terdapat di desa, antara lain
1.
Sempitnya
lahan pertanian;
2.
Kurangnya
lapangan pekerjaan di luar pertanian;
3.
Pertambahan
penduduk menyebabkan banyaknya pengangguran tidak kelihatan;
4.
Fasilitas-fasilitas
untuk keperluan kebutuhan hidup masih kurang/sulit didapat.
Faktor penarik dari
kota, antara lain :
1.
Tersedianya
lapangan pekerjaan dan pendidikan yang lebih baik;
2.
Upah
kerja di kota lebih baik daripada di desa;
3.
Fasilitas
untuk keperluan kebutuhan hidup banyak dan mudah dapat;
4.
Kehidupan
yang lebih maju dan banyak hiburannya;
5.
Kegiatan
pembangunan banyak memerlukan tenaga kerja.
Akibat urbanisasi
bagi desa dan kota antara lain sebagai beriku :
1)
Desa
kekurangan tenaga kerja yang penting untuk pembangunan desa;
2)
Kepadatan
penduduk membuat kehidupan kota semakin sulit;
3)
Timbulnya
daerah-daerah perkampungan padat penduduk di tengah kota yang umumnya kurang
memenuhi syarat kesehatan lingkungan;
4)
Pengangguran
yang makin banyak menyebabkan meningkatnya tindak kriminalitas.
Usaha
pembatasan urbanisasi adalah sebagai berikut ;
1.
Pemerintah
mengadakan modernisasi desa antara lain desa memperbanyak tenaga ahli atau
mempercepat proses pembangunan.
2.
Proyek
padat karya adalah pengurangan pengangguran di desa-desa dengan jalan membangung
proyek-proyek desa dan mengutamakan tenaga kerja dari desa;
3.
Pengembangan
industri yang dapat menampung tenaga kerja dari desa dengan mendirikan industri
di desa-desa atau pinggiran kota.
4.
Peningkatan
fasilitas kebutuhan hidup di desa-desa,, misalnya sekolah-sekolah, balai
kesehatan, dan rumah sakit ,serta pasar.
5.
Pengalangkan
program ruralisasi, yaitu perpindahan penduduk dari kota ke desanya karena
alasan keluarga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar